Karena itu, patutnya umat muslim memanfaatkan bulan ini untuk mengejar maghfirah (ampunan) Allah SWT dengan mengerjakan berbagai amalan dan ibadah yang telah menjadi kewajiban.
Dia bertutur, bahwa perintah manusia untuk berpuasa selama 30 hari 30 malam dimulai ketika Nabi Adam memakan buah khuldi, kemudian untuk mendapatkan ampunan Allah SWT, dia berpuasa sesuai jumlah buah khuldi yang tertahan di tenggorokannya.
"Hanya umat yang beruntunglah yang dapat merasakan Ramadan, ini hanya sekali setahun, jadi kesempatan untuk meraih rahmat," paparnya.
Ramadan tidak melulu berpuasa, namun amalan lain yang mesti dikerjakan adalah sedekah yang menjadi amalan penting, tidak boleh dilewatkan untuk dikerjakan ketika ramadan.
Bersedekah ketika Ramadan tidak hanya mendapat pahala, namun seluruh malaikat di surga akan berdoa kepada Allah SWT, untuk menangguhkan ajalnya, panjangkan umurnya.
"Rasulullah sangat menyukai umatnya yang dermawan, maka sedekahlah, ini amalan yang dapat menyelamatkan kita di akhirat nanti," paparnya. (darma/fajar)