Preview Indonesia U-19 vs Thailand U-19: Bungkam Sesumbar Lawan

  • Bagikan
Indonesia U-19 mengalahkan Brunei U-19/Twitter PSSI

Salvador Valero Gracia yang akan memberikan penjagaan khusus pada Marselino Ferdinan juga mengklaim anak asuhnya punya keuntungan lantaran Indonesia tidak akan diperkuat kaptennya, Muhammad Ferrari. Bek Persija Jakarta itu harus absen setelah cedera di laga perdana kontra Vietnam.

"Itu akan menjadi keuntungan bagi Thailand ketika Indonesia akan mengubah permain karena masalah personel. Kami sudah menganilisis Indonesia dalam kemenangan atas Brunei dan laga pembukan melawan Vietnam," jelas Salvador Garcia dikutip dari The Thao247.

Tapi komentar-komentar Salvador Valero Gracia jelas bukan gertak sambal. Sejarah pertemuan kedua negara menunjukkan Thailand U-19 memang sangat superior.

Tim Garuda dan Gajah Putih sudah tujuh kali berduel di Piala AFF U-19. Dari seluruh laga itu, Thailand menang enam kali termasuk kemenangan 3-2 dalam drama adu penalti pada Piala AFF U-19 2017. Di pertemuan terakhir 2018 silam, Thailand menang tipis 2-1.

Satu-satunya kemenangan Tim Garuda dicatatkan Evan Dimas dan kawan-kawan ketika menjadi jawara di Piala AFF 2013. Saat itu, Indonesia menang dengan skor 3-1.

Selain itu, kondisi pemain Thailand juga jauh lebih bugar. Kendati sama-sama hanya berjeda sehari, Salvador Valero Gracia mengatur timnya dengan sangat baik. Dalam laga kontra Myanmar, ia mengubah delapan starter. Hanya kiper Narongsak Naengwongsa serta Thawatchai Inprakhon dan Sittha Boonlha yang turun sejak menit pertama.

Bandingkan dengan Indonesia. Shin Tae-yong hanya melakukan empat perubahan dalam barisan starternya. Makanya, masuk akal jika pelatih asal Korsel itu memilih merendah.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan