"Fokus utama kita seharusnya adalah membangun TNI yang profesional, tangguh, dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugas menjaga keamanan dan kedaulatan negara, tanpa harus mengorbankan nyawa,” tegasnya.
Menurutnya, pembaruan pedoman dasar pembinaan organisasi sangat mendesak dilakukan.
"Harus ada perubahan dari pedoman dasar di setiap satuan-satuan TNI bagi seluruh prajurit TNI dalam bertindak dan berperilaku. Ini penting mengingat perubahan ancaman, kemajuan teknologi dan tuntutan tugas jauh lebih besar dan harus lebih diprioritaskan dalam organisasi TNI dalam kerangka berpikir ke depannya,” jelasnya.
Ia juga menekankan perlunya pengawasan ketat dari para komandan satuan agar peristiwa serupa tak terulang.
Bahkan, ia mengusulkan pembentukan badan pengawas eksternal yang bisa memantau dan mengevaluasi proses pembinaan anggota di setiap satuan.
"Pengawasan yang efektif akan menjadi benteng terakhir kita dalam mencegah tindakan kekerasan yang tidak perlu,” kuncinya.
(Muhsin/fajar)