Apa kira-kira komentar Billal bin Rabah andai masih hidup dan tahu bahwa kisahnya dalam bentuk animasi begitu dinantikan di Indonesia, negara berpenduduk muslim terbesar di dunia.
==============
FILM animasi BILAL: A New Breed of Hero sebetulnya sudah tayang di beberapa negara, seperti Irak, Bahrain, Lebanon, Yordania, dan Amerika Serikat, lalu diputar pula di Vietnam, Malaysia, Portugal dan sejumlah negara Eropa. Bagaimana dengan Indonesia? Belum ada informasi jelas, sementara publik antusias menanti. When it will release in Indonesia? (Kapan tayang di Indonesia?) tanya akun Twitter @galiheputra membalas @bilal_movie, akun resmi film. Is it gonna be released in Indonesia? Please say yes (Akankah tayang di Indonesia? Mohon bilang iya), komentar @iffaelfr juga kepada @bilal_movie lengkap dengan emoticon penuh harap. Film animasi terpanjang pertama di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) ini sejatinya telah lama dirilis, yakni pada 8 September 2016, tapi kali pertama diputar pada Festival Film Cannes, Mei 2016, dan menyabet penghargaan Best Inspiring Movie kategori animasi pada ajang tersebut. Sambutan positif pada film ini juga diperoleh ketika diputar di Festival Film Animasi Internasional Annecy. BILAL: A New Breed of Hero diadaptasi dari kisah salah seorang sahabat Nabi Muhammad Saw., yakni Billal bin Rabah. Dilansir Cartoon New, film arahan sutradara Ayman Jamal dan Khurram Alavi ini menghabiskan Rp 399 miliar. Membuatnya menjadi animasi termahal di UEA. "Banyak yang mengira ini film Prancis, karena cukup mengejutkan kalau ini dibuat oleh UEA," ujar Ayman Jamal di laman The National. Di balik tingginya antusias menonton film ini, ada sebagian yang mengkritik. Nada-nada minor menilai, film ini sama sekali tidak menyebut nama Nabi Muhammad Saw. Ketakutan lainnya, mereka menilai jika ingin mendapat pemahaman tentang Islam bisa diperoleh lewat buku, bukan film yang salah kaprah. Produser film menjawab kritikan dengan mengatakan bahwa film BILAL dibuat berdasarkan kisah nyata, namun tidak mengacu pada sejarah utuh sosok Billal bin Rabah, mengingat akan adanya potensi melenceng dari sejarah agama Islam. Seperti judulnya, BILAL: A New Breed of Hero mengisahkan seorang budak asal Ethiophia bernama Billal yang hidup pada 1.400 tahun lalu. Billal bercita-cita menjadi seorang ksatria, namun dia harus mengubur cita-citanya lantaran mengalami kisah tragis saat usianya masih sangat belia. Dia dan saudara perempuannya diculik dan dijual sebagai budak. Selama menjadi budak, Bilal mengalami perlakukan yang tidak adil dari tuannya. Meski mengalami beragam kesulitan, dia menemukan kekuatan dalam dirinya untuk tetap bertahan dan berjuang dalam hidup. Beruntung, suatu ketika dia berhasil bebas dari perbudakan dan menjadi orang-orang pertama yang memeluk Islam. Billal menjadi pengikut Nabi Muhammad Saw. yang setia dan tangguh. Dia bahkan dipercaya sebagai orang pertama yang mengumandangkan azan setelah perintah salat turun. (bs/fajar) https://youtu.be/186eRogdnCg