Ibu Kota Republik Indonesia Pindah, Intip 4 Negara Ini

Dandim 1409 Gowa Ajak Personelnya Perangi Narkoba Minimal di Lingkungan Keluarga
Republik Islam Iran Kirim Kapal Perang Sahand ke Teluk Aden
Kasus Korupsi Mandek di Polres Parepare, Lima Tersangka Bebas Melenggang
Rektor Asing, Guru Besar UI: Saya Salut Sekaligus Minta Maaf…
Alasan Myanmar memindahkan ibu kota ke sekitar 370 km di pedalaman dari kota terbesar, Yangon, tidak pernah diungkapkan sepenuhnya secara jelas. Menteri informasi mereka mengatakan kepada BBC pada waktu itu, pemindahan ibu kota lebih karena lokasi yang lebih strategis.
Mereka mengatakan ada kemungkinan militer takut akan invasi asing, atau menginginkan lebih banyak kontrol atas etnis minoritas di wilayah perbatasan. Pihak lain menyebut, para pemimpin Myanmar yang terkenal penuh rahasia hanya mengulangi kebiasaan raja-raja Burma pada masa prakolonial, yang membangun kota-kota baru dan istana-istana berdasarkan saran dari peramal.
Kota ini memiliki semua ciri khas ibu kota yang terencana. Sebut saja jalan yang mengarah dari parlemen ke istana presiden memiliki lebar 20 jalur; pusat perbelanjaan mewah, dan hotel-hotel megah yang kosong berjejer di jalanan. Ada juga taman safari, kebun binatang, dan setidaknya tiga stadion. Tidak seperti bagian lain dari Myanmar, ibu kota baru tak pernah mengalami pemadaman listrik. (jp)