FAJAR.CO.ID, MAROS -- Pasca insiden bom bunuh diri di Polrestabes Medan, Kepolisian Resort (Polres) Maros memperketat pemeriksaan dan penjagaan di pintu gerbang Polres Maros, Kamis, 14 November 2019 di Jalan Ahmad Yani Kota Maros.
Pantauan FAJAR di lapangan nampak tiga orang personel kepolisian yang berjaga di depan pintu gerbang. Dua orang diantaranya dilengkapi senjata laras panjang dilengkapi rompi, sedangkan satu personel dilengkapi rompi nampak memeriksa satu per satu para pengunjung dan memeriksa barang bawaannya.
Termasuk pengunjung yang membawa tas diarahkan untuk memperlihatkan isi tas sebelum masuk ke Kantor Polres Maros.
Usai diperiksa, para pengunjung kemudian diarahkan ke pos jaga untuk melapor perihal kedatangannya. Apakah ingin mengurus SIM, SKCK atau yang lainnya. Kemudian diberi ID Card sesuai tujuannya dan diarahkan ke ruangan yang dituju.
Kepala Seksi (Kasi) Propam Polres Maros, Iptu Hamzah mengatakan pasca kejadian bom bunuh diri di Polrestabes Medan pihaknya memperketat pengawasan terhadap siapa saja yang keluar dan masuk ke Kantor Polres Maros.
Dia mengatakan pihaknya memperketat penjagaan dengan menempatkan dua petugas bersenjata di Gerbang Mako Polres Maros.
"Pengunjung yang datang kita periksa dengan mempersilahkan mereka membuka sendiri barang bawaan dan isi tasnya di gerbang sebelum masuk," jelasnya.
Diakuinya protap ini telah dilakukan oleh Polres Maros jauh sebelum ada kejadian ini.
"Tetapi pasca kejadian bom bunuh diri di Polrestabes Medan, penjagaan di Mako lebih kita perketat," katanya.
