Sebuah pernyataan dari Kepolisian Selandia Baru mengatakan, ada sekitar 50 orang di pulau itu pada saat letusan, 23 telah diselamatkan sejauh ini.
"Beberapa dari orang-orang itu telah diangkut ke pantai, namun, sejumlah orang yang diyakini berada di pulau itu saat ini tidak ditemukan," kata polisi.
Rachel Jackson-Lees, seorang jurnalis Newstalk ZB di Selandia Baru mengatakan kepada operator Al Jazeera, gunung berapi Selandia Baru yang paling aktif dan memiliki risiko tinggi.
"Pulau itu juga memiliki wadah di mana orang bisa berlindung jika terjadi letusan," katanya.
"Saya tidak yakin apakah orang-orang ini ada di pulau itu atau di dekat pulau itu, tetapi pasti ada satu kelompok di luar sana dan mereka pasti membutuhkan perawatan medis," kata Judy Turner, Wali Kota Kota Whakatane.
"Ada beberapa cedera dan fokusnya adalah mengembalikan orang-orang yang terluka ini kembali dengan selamat dan membawa mereka ke rumah sakit," tambahnya. (fajar)