"Pedri menunjukkan bahwa meskipun dia masih muda usia, dia sangat dewasa. Messi selalu menunjukkan permainannya dan kelaparan yang dimilikinya. Dia sangat penting,” tegas Ronald Koeman terkait Pedri dan Messi dikutip dari MARCA.
Koeman sendiri sudah memberi isyarat tidak mau tergelincir. Dengan jarak tujuh poin dari pemimpin klasemen Atletico Madrid yang masih punya dua laga tabungan, Koeman memastikan mereka akan berjuang keras. " Ada celah (poin), tetapi kami berada di jalur yang benar," ujar Koeman.
Bagaimana dengan kesiapan Pedri? Mantan pemain Las Palmas itu sepertinya siap mental untuk terus menunjukkan kemampuannya sebagai anak emas Barca. “Mari kita pertahankan. Forca Barça!” tulisnya di Twitter seperti dikutip dari Football Espana.
Namun, sekali lagi senyum Messi, optimisme Koeman, dan spirit Pedri tidak akan membuat laga ini semudah membalik telapak tangan. Tuan rumah yang memenangi tiga dari lima laga terakhirnya dan tengah berusaha mendekat ke zona Liga Champions akan mencoba menjegal.
Ini bukan gertak sambal. Granada akan turun dengan kekuatan terbaiknya. Gelandang dan penampil terbaik mereka, Luis Milla yang absen dalam tiga laga terakhir karena COVID-19 sudah kembali berlatih bersama Ángel Montoro, Fede Vico, dan Darwin Machís.
Pelatih Granada, Diego Martinez menegaskan, ia cukup percaya diri dengan kekuatan anak asuhnya. “Granada selalu bersaing di level tertinggi. Setiap kali kami memakai kemeja ini, kami memberikan yang terbaik,” tegas Martinez di Sportsfinding.
Fade Vico menambahkan, kemenangan atas Cultural Leonesa di Copa del rey menjadi modal bagus. Tapi mereka tidak bisa bereuforia lama dan langsung fokus menyambut Barca. “Sekarang kami harus memikirkan FC Barcelona," tegas sang penyerang dikutip dari Ideal.es.