Hasil RUPS Tahunan PT Vale: Eks Menkominfo Kembali Jabat Komisaris Independen, Ipar JK Tak Tergeser

  • Bagikan
Presiden Direktur PT Vale, Febriany Eddy memberikan keterangan usai RUPS Tahunan di jakarta. (Dok PT Vale)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Republik Indonesia Rudiantara kembali menjabat sebagai komisaris independen PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale).

Hal itu berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). RUPST diselenggarakan secara hybrid di Assembly Hall Menara Mandiri Lantai 10, Jalan Jenderal Sudirman Kav 54-55, Jakarta.

Rudiantara mengisi satu pos komisaris independen perusahaan yang berpusat di Sorowako, Luwu Timur itu. Sementara dua jabatan komisaris independen tetap diduduki oleh Raden Sukhyar dan Dwia Aries Tina Pulubuhu (Mantan Rektor Unhas dan Ipar Jusuf Kalla).

Selain perubahan di struktur komisaris, RUPST PT Vale menyetujui pengangkatan Abu Ashar dan Matt Cherevaty masing-masing sebagai Direktur Perseroan.

Dengan demikian, komposisi Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:

Presiden Direktur : Febriany Eddy
Wakil Presiden Direktur : Adriansyah Chaniago
Direktur : Bernardus Irmanto
Direktur : Vinicius Mendes Ferreira
Direktur : Abu Ashar
Direktur : Matt Cherevaty

Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut:

Presiden Komisaris : Deshnee Naidoo
Wakil Presiden Komisaris : Muhammad Rachmat Kaimuddin
Komisaris : Gustavo Garavaglia
Komisaris : Fabio Ferraz
Komisaris : Yusuke Niwa
Komisaris : M. Jasman Panjaitan
Komisaris : Farrah Carrim
Komisaris Independen : Raden Sukhyar
Komisaris Independen : Rudiantara
Komisaris Independen : Dwia Aries Tina Pulubuhu

Bagikan Laba Bersih 30 Persen

Pada RUPST tersebut, pemegang saham menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022, termasuk laporan pelaksanaan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang dimuat dalam Laporan Keberlanjutan 2022 serta pelaksanaan tugas pengawasan dari Dewan Komisaris Perseroan selama tahun buku 2022.

Pemegang saham juga mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan yang telah diaudit untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022 dan memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi dan para anggota Dewan Komisaris Perseroan dari setiap kewajiban, dan meratifikasi sepenuhnya semua tindakan-tindakan yang dilakukan selama masa menjalankan pengurusan dan pengawasan Perseroan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022, sejauh mana tindakan tersebut tercermin dalam buku-buku Perseroan.

Dengan mempertimbangan kondisi kas Perseroan dan proyeksi kebutuhan belanja modal dan modal kerja untuk keberlangsungan usaha Perseroan, Dewan Komisaris pada Rapat tanggal 28 April 2023 telah menyetujui rekomendasi Direksi agar Perseroan membagikan 30% dari laba bersih Perseroan atau setara dengan AS$60.120 (dalam ribuan) untuk tahun buku 31 Desember 2022 sebagai dividen kepada pemegang saham. Pemegang saham akan menerima sebesar AS$0,00605 untuk setiap 1 (satu) saham yang dimilikinya dan akan di bayarkan oleh Perseroan pada tanggal 31 Mei 2023.(arya/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan