Oxford United Sukses Promosi ke Championship, Akankah Erick Thohir Bawa Pemain Timnas Indonesia?

  • Bagikan
Erick Thohir merayakan promosinya klubnya Oxford United ke Championship

FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Oxford United yang dimiliki pengusaha asal Indonesia, Erick Thohir dan Anindya Bakrie resmi lolos ke divisi Championship musim depan.

Keberhasilan ini tentunya mendapatkan perhatian lebih khususnya dari para pecinta sepakbola Indonesia.

Selain itu, dengan promosinya Oxford United yang menjadi pembahasan adalah kemungkinan adanya pemain asal Indonesia yang membela tim ini.

Ternyata tidak mudah untuk pemain-pemain Indonesia jika nantinya mereka mendapatkan kesempatan untuk berkarier di Inggris salah satu lewat Oxford United ini.

Sebab, ada beberapa regulasi yang mengatur dan tentunya harus dipatuhi jika pemain-pemain asal Indonesia ingin berkompetisi di negeri Ratu Elizabeth itu.

Liga Inggris ternyata memiliki aturan yang ketat soal pemain non-Eropa. Salah satunya soal pemain non-Eropa tidak diperbolehkan bermain di Liga Inggris jika negaranya berada di bawah posisi 50 dalam peringkat FIFA.

Seperti yang diketahui, Skuad Garuda sendiri saat ini masih berada di posisi ke-134 Rangking FIFA. Terpaut jauh dari regulasi.

Namun, masih ada syarat lain yang bisa meringankan pemain Timnas Indonesia agar tetap bermain bersama klub Liga Inggris.

Salah satu yang bisa menjadi acuan adalah pemain non-Eropa dapat bermain di Liga Inggris jika bermain setidaknya 75 persen di pertandingan internasional bersama timnas senior.

Dan hal imi tentunya harus terpenuhi terlebih dahulu jika sudah berkarier bersama tim nasional senior selama dua tahun.

Ada juga aturan lain yakni pemain yang berusia di bawah 21 tahun masih berkesempatan main di Liga Inggris jika mendapat status sebagai pemain homegrown.

Pemain mendapat status homegrown saat telah terafiliasi dengan FA Inggris selama minimal tiga tahun sebelum usia 21 tahun.

Untuk ajang kasta tertinggi sendiri seperti Liga Inggris wajib mendaftarkan delapan pemain dengan status homegrown dari total 25 pemain dalam tim utama setiap musimnya.

Dan untuk memenuhi regulasi ini tidak ada batasan dari setiap tim untuk memilih pemain yang berstatus homegrown dari negara manapun.

Melihat regulasi-regulasi tersebut, ini tentunya membuka peluang pemain Indonesia dan bersaing dan berlaga di sepakbola Inggris khususnya Oxford United.

Hanya saja, ini kembali ke kebijakan atau pun kebutuhan klub sendiri terkait kriteria pemain yang tentunya ia inginkan untuk membela timnya.

(Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan