A. PDB Menurut Lapangan Usaha
- Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II-2025 Terhadap Triwulan I-2025 (Q-to-Q)
Ekonomi Indonesia triwulan II-2025 dibanding triwulan I-2025 (q-to-q) tumbuh sebesar 4,04 persen. Pertumbuhan terjadi pada hampir seluruh lapangan usaha, kecuali Pengadaan Listrik dan Gas yang terkontraksi sebesar 2,61 persen. Lapangan usaha yang tumbuh signifikan adalah Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 13,53 persen; diikuti oleh Transportasi dan Pergudangan sebesar 6,58 persen; serta Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 6,43 persen.
Sementara itu, Industri Pengolahan serta PerdaganganBesar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor yang memiliki peran dominan tumbuh masing-masing sebesar 1,38 persen dan 3,12 persen.
Struktur PDB Indonesia menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku triwulan II-2025 tidak menunjukkan perubahan berarti. Perekonomian Indonesia masih didominasi oleh Lapangan Usaha Industri Pengolahan sebesar 18,67 persen; diikuti oleh Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 13,83 persen; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor sebesar 13,02 persen; Konstruksi sebesar 9,48 persen; serta Pertambangan dan Penggalian sebesar 8,59 persen. Peranan kelima lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Indonesia mencapai 63,59 persen.
- Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II-2025 Terhadap Triwulan II-2024 (Y-on-Y)
Ekonomi Indonesia triwulan II-2025 terhadap triwulan II-2024 (y-on-y) tumbuh sebesar 5,12 persen. Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha. Lapangan usaha yang tumbuh signifikan adalah Jasa Lainnya sebesar 11,31 persen; diikuti oleh Jasa Perusahaan sebesar 9,31 persen; Transportasi dan Pergudangan sebesar 8,52 persen; serta Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 8,04 persen.