PT POS Terus Merugi, Pejabat di Daerah Ancang-ancang Mundur

Pria kelahiran Padang, 2 Juni 1969, menilai, harapan PT POS untuk bangkit dari keterpurukan masih ada, asal ada perbaikan kebijakan di tingkat pusat, agar lebih serius dan fokus.
"Kalau kita lihat dari peluang bisnis perposan, (peluang) masih (besar), masih, cuma bagaimana ini kita percaya diri dengan produk kita sendiri, bagaimana kita bisa mengelola mutu dengan baik," tutur Hendri.
Selaku pengurus SPPI, Hendri bertekad untuk terus menjadi mitra strategis manajemen PT POS Indonesia dalam mengawal dan memperkuat perusahaan.
Tetapi, jika kondisi tersebut hanya didiamkan dan tak segera dibenahi oleh pusat, Hendri mengaku siap mundur dengan melepas jabatan atau pindah ke perusahaan lain.
"Kalau ada tawaran pindah, ya kita pindah. Dua tahun terakhir perusahaan kita juga ini merasakan, apalagi online shop juga berkembang. Tapi, kita masih berharap ada perbaikan," tuntasnya. (*/fajar)