FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal Maruli Simanjuntak memberi garansi dan jaminan bahwa TNI AD akan menjunjung sikap netral pada pilpres 2024.
Komitmen untuk menghadirkan TNI AD netral di pemilu itu disampaikan Maruli usai dilantik sebagai KSAD oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu (29/11).
Maruli Simanjuntak diketahui mengganti Jenderal TNI Agus Subiyanto yang kini menjadi Panglima TNI menggantika Laksamana Yudo Margono.
"Saya akan pastikan TNI Angkatan Darat khususnya, harus netral. Saya pastikan itu," tegas Maruli Simanjuntak seusai pelantikan dilansir dari jawapos.
Maruli Simanjuntak bahkan berjanji bahwa instansi yang dipimpinnya akan bergerak cepat jika saja ditemukan adanya pelanggaran netralitas dari anggotanya di Pemilu 2024 mendatang.
"Kita selalu bereaksi cepat kalau ada kejadian-kejadian yang seperti ini, yang lain juga kita cukup cepat kalau ada pelanggaran-pelanggaran," ujarnya.
Dia menegaskan, komitmen untuk menghadirkan TNI AD netral pada pilpres 2024 itu, sejalan dengan arahan presiden yang menekankan pentingnya netralitas TNI AD pada Pemilu 2024.
Dalam pesannya kepada Maruli, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa berdasarkan hasil survei publik, intitusi yang dipimpin menantu Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi RI non aktif, Luhut Binsar Pandjaitan itu sudah baik.
"Kalau bisa ditingkatkan lebih baik dan juga mengenai netralitas yang sangat beliau tekankan," kata Maruli seraya menyampaikan arahan presiden kepada TNI AD.