Kalaupun Arya Daru ada masalah di dalam negeri, menurutnya sebagai diplomat yang mau posting di luar negeri akan merasa melegakan.
“Jadi dari segi teori bunuh diri ini juga tidak masuk akal.”
Ketiga, ia mengungkapkan orang yang mau bunuh diri apalagi yang dekat dengan istri dan anak-anaknya pasti akan meninggalkan pesan pribadi bagu keluarganya. Tidak mungkin pergi begitu saja, apalagi kalau mencintai keluarganya.
“Dan dalam hal ini, tidak ada satupun pesan kematian yang ditinggalkan Arya Daru,” ucapnya.
Keempat, ada HP yang hilang dan tidak ditemukan sampai sekarang yang meninggalkan tanda tanya besar. Padahal, kalau ada orang mau bunuh diri biasanya tidak melepas HP nya. Karena dia mungkin akan mengecek seluruh hal-hal yang ada di dalam HP itu.
“Dia juga mungkin akan melakukan komunikasi terakhir melalui HP itu. Dan juga mungkin melakukan komunikasi terakhir,” ujarnya
Kelima, sidik jari orang lain tidak ditemukan, hp juga tidak ditemukan, dan juga CCTV rekamannya tidak penuh lengkap. Itu menurutnya menimbulkan kesan bahwa kematian itu merupakan pembunuhan yang direncanakan secara rapi.
“Demikian pandangan saya. Saya mohon kasus ini tidak ditutup, dibuka secara total. San polisi terus mencari bukti-bukti atau temuan baru. Sehingga bisa secara akurat menjelaskan kematian Arya Daru dalam situasi yang sangat janggal ini,” pungkasnya.
(Arya/Fajar)