Putus karena Longsor, Jalan Lingkar Sebatik Diperbaiki Total Tahun Depan

  • Bagikan
Jalan lingkar Sebatik
FAJAR.CO.ID -- Jalan lingkar Sebatik, tepatnya di Bukit Menangis RT 06 Desa Bambangan, Kecamatan Sebatik Barat, Nunukan, Kalimantan Timur, sempat putus akibat longsor pada Jumat (27/10) dini hari. Perbaikan pun mulai dilakukan oleh pemerintah kecamatan. Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas Perhubungan (Dishub) Nunukan Zainal Abidinsyah yang dikonfirmasi media ini mengatakan, perbaikan jalan yang putus telah dilakukan perbaikan sementara. Namun kondisi jalan tersebut masih darurat. “Apabila ingin dilalui, bisa saja. Tapi harus hati-hati membawa kendaraan, karena bekas longsor tersebut hanya ditimbun sementara,” kata Zainal Abidinsyah, Minggu (29/10). Dijelaskannya, pada jalan lingkar Sebatik di Kecamatan Sebatik Barat dan Sebatik Tengah ditemukan 34 titik yang harus ditangani segera. Sebab, sangat berbahaya dilewati kendaraan akibat tanah longsor yang terjadi ketika hujan deras. Sedangkan, untuk perbaikan total telah diajukan. Namun baru akan dilakukan pada 2018 mendatang. Perbaikan harus dikerjakan secara total, mengingat kondisi jalan yang mulai sulit dilalui. Terutama ketika terjadi hujan deras. “Saya sudah komunikasi dengan pemerintah provinsi, bahwa perbaikan akan dilakukan pada 2018 mendatang,” ujarnya. Perbaikan telah dilakukan pada Sabtu (28/10) siang. Perbaikan tersebut langsung dibantu personel dari Polsek Sebatik Timur. Kegiatan perbaikan selesai dilakukan sekira pukul 17.00 Wita di hari yang sama. “Keluhan masyarakat terus bermunculan, sejak jalan tersebut terputus. “Masalahnya masyarakat teriak terus, jadi solusinya dilakukan perbaikan sementara saja,” tambahnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPU-PRPP) Nunukan, Muhammad Sufyang mengatakan, untuk jalan lingkar Sebatik, Pemkab Nunukan telah bersurat ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR). “Surat tersebut telah masuk, jadi tinggal menunggu tindak lanjut dari pemerintah pusat,” kata Sufyang kemarin. Ditambahkan, untuk menindaklanjuti surat tersebut harus langsung mendatangi Kementerian PUPR di Jakarta. Mengingat jalan lingkar Sebatik merupakan jalan nasional, sehingga anggaran tersebut tidak dapat dianggarkan melalui APBD. “Dalam waktu dekat ini saya akan ke Jakarta, untuk mempertanyakan pelaksanaan pekerjaan perbaikan jalan lingkar di Sebatik,” ujarnya. (nal/eza/san/k9)  
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan