Tak Dikasih Duit untuk Main Judi, Yadi Bakar Rumah

  • Bagikan
Kobaran api di lokasi kebakaran, Jumat dini hari. (Foto: BKM/FAJAR.co.id)
“Saya lalu datang lagi ke rumah itu dengan membawa jeriken berisi minyak tanah. Isi minyak tanah itu lalu saya pindah ke botol air mineral dan saya siram ke lemari kayu di ruang tamu rumah saya,” aku Yadi. Pria yang sudah dua kali menikah namun akhirnya bercerai dan dikaruniai seorang anak itupun lantas menyulutkan api dari korek gas ke lemari kayu yang sudah ia siram dengan minyak tanah. “Begitu api menyala, saya keluar dan langsung jalan ke depan gang,” tutur Yadi. Yadi mengira api tak membesar. Perkiraannya itu salah, karena ketika sedang nongkrong bersama seorang temannya di depan gang, sejumlah mobil pemadam kebakaran melintas dan masuk ke gang tempat ia tinggal. “Nah temannya itu kaget melihat banyak pemadam masuk ke dalam gang. Temannya yang menjadi saksi kunci itu pun bertanya pada pelaku (Yadi, Red) kenapa banyak pemadam. Pelaku pun menjawab dengan santai, ada kebakaran di dalam. Temannya masih tak percaya, pelaku pun lantas mengatakan kalau dirinya lah yang sudah membakar,” beber Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Vendra Riviyanto, melalui Kapolsek Samarinda Ulu, Kompol R Sigit. Mendengar penuturan Yadi, kawannya itupun langsung berlari ke dalam gang sementara Yadi bersembunyi di hutan setelah sempat melihat upaya petugas melakukan pemadaman dari kejauhan. “Besoknya (kemarin, Red) saya keluar lewat di depan rumah keluarga. Saya langsung dipanggil salah satu keluarga yang kemudian memvideokan saya di rumahnya. Saya sudah tahu kalau video itu akan disebar di medsos, saya lalu tanya dan ternyata benar sudah disebar,” ucap Yadi sembari menggelengkan kepala. Yadi yang tak mengelak tuduhan sengaja membakar rumahnya itu langsung ditetapkan sebagai tersangka. Ia dijerat dengan pasal 187 KUHP tentang kejahatan yang membahayakan keamanan umum bagi ruang atau barang, dengan ancaman kurungan penjara 12 tahun penjara. "Sementara ini tersangka mengaku hanya seorang diri melakukan perbuatan tersebut (membakar, Red)," pungkas Sigit.(oke/beb)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan