Ingin Menang Tantangan Menyelam, Joko Langsung Almarhum

FAJAR.CO.OD, TANJUNG SELOR – Tragis benar nasib Joko Setiono. Pemuda berusia 23 tahun itu ditemukan tak bernyawa di tempat wisata Crown Sport, Kilometer (KM) 16, Kecamatan Tanjung Selor sekira pukul 13.00 Wita, kemarin (11/2).
Warga yang juga menikmati liburan akhir pekan di lokasi kejadian ikut kaget dengan kondisi Joko. Semua bermula saat korban bersama empat rekannya mengunjungi tempat wisata pemandian di KM 16 arah Kabupaten Berau tersebut. Saat sampai, korban langsung turun dari mobil Daihatsu Grand Max warna hitam menuju ke sungai. Di sungai itu terdapat aliran yang mirip kolam. Di situlah Joko menghembuskan nafas terakhir.
“Barang-barang belum dibongkar, kita sudah turun dan korban mengajak untuk segera mandi-mandi,” ungkap seorang rekan Joko bernama Ratih.
Beredar informasi, Joko meninggal di lokasi kejadian lantaran menyelam dalam waktu lama. Korban menyelam bukan tanpa diskusi dengan rekannya. Saat itu, korban juga mengajak rekannya yang lain untuk bermain lomba menyelam. Siapa yang paling lama menyelam, maka dialah pemenangnya.
Setelah seluruh temannya siap, perlombaan pun dimulai. Beberapa menit berlalu, rekan-rekan korban pun mencul ke permukaan karena sudah tak tahan. Namun, Joko yang diketahui antusias dengan lomba ini namun diduga tak pandai berenang justru tak kunjung keluar.
Sungai yang kedalamannya diperkirakan 4 meter itu membuat Joko tak bisa berbuat apa-apa sehingga kehabisan nafas. “Katanya main-main untuk tahan menyelam. Selama 30 detik siapa tahan, dia menang,” ungkap Kapolres Bulungan AKBP Muhammad Fachry melalui Kasat Sabhara Polres Bulungan, AKP Sugeng Irianto.