Mantan Polisi Dimutilasi Kekasihnya Usai Pesta Cabul

  • Bagikan
Suspect Anastasia Onegina
FAJAR.CO.ID -- Anastasia Onegina mengaku memutilasi pacarnya yang meninggal dunia setelah bermain cabul dengan gaya BDSM (salah satu gaya bercinta yang penuh kekerasan) bersama sang kekasih. Selain BSDM, wanita berusia 21 tahun itu juga diduga mempraktikkan okultisme dengan kekasihnya, Dmitry Sinkevich. Okultisme adalah kepercayaan terhadap hal-hal supranatural seperti ilmu sihir. Anastasia mengakui telah memutilasi Dmitry Sinkevich, namun menolak tuduhan telah melakukan pembunuhan. Anastasia bersikeras bahwa dia menemukan kekasihnya sudah meninggal. Karena takut dia akan dituduh melakukan pembunuhan, ia akhirnya memutuskan untuk memotong jenazahnya. Namun, polisi dilaporkan mencurigai bahwa Sinkevich yang seorang mantan polisi dan tentara wajib militer di Angkatan Darat Rusia meninggal dalam sebuah permainan s*ks liar bersama Anastasia. Tetangga mengatakan kepada media lokal bahwa pasangan tersebut adalah penggemar okultisme dan BDSM, dan bahwa di halaman media sosialnya mereka memajang sejumlah gambar setan. Mereka juga dikenal di lingkungan sekitar karena mereka kerap membuat banyak kebisingan. Pembunuhan ini sendiri terungkap setelah adik pelaku, Onegina, menemukan korset yang dipakai kakaknya. Ia kemudian memanggil polisi. Tes forensik sekarang sedang dilakukan untuk menentukan bagaimana dia meninggal. “Mayat itu ditemukan oleh saudara perempuan tersangka, yang datang ke flat. Tersangka, yang berusia 21 tahun, yang sangat mengenal korban, telah ditahan. Dia memberi bukti, bersikeras dia tidak membunuhnya.,” kata Detektif Nikolay Panasyuk. (Metro/amr/fajar)  
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan