PNS yang Tabrak Mahasiswi hingga Tewas Jadi Tersangka

”Buktinya kejadian kemarin, karena mobil mau menyelip truk dan tidak memperkirakan ada pengendara lain dari arus berlawanan. Padahal kalau mau nyelip itu pastikan benar-benar aman agar tidak kecelakaan apalagi sampai mengakibatkan korban jiwa, " tegasnya.
Ia menambahkan agar pengendara ataupun pemakai jalan berhati-hati di daerah rawan kecelakaan seperti di persimpangan maupun jalan rusak, termasuk jalan lurus khususnya di Jalan Tjilik Riwut.
“Saya ingatkan pengguna jalan raya selalu senantiasa berhati-hati serta patuh dan disiplin berlalu lintas pada saat mengemudi kendaraan hingga menciptakan Keamanan dan ketertiban berlalu lintas. Intinya kami terus berupaya menekan angka kecelakaan lalu lintas,” pungkas Timbul.
Seperti diberitakan Raudatul Badawiyah (22) warga asal Babai, Kabupaten Barito Selatan bernasib tragis. Warga yang tinggal di Jalan Cemara Labat itu tewas seketika dengan kucuran darah segar dibagian kepala. Mahasiswi semester akhir di Poltekes Eka harap tewas usai dihantam mobil Daihatsu Terios bernopol KH 1158 AW , dikemudian Rendi Monte Sigara, ASN di Dinas PU Kabupaten Katingan.
Peristiwa naas itu terjadi di ruas Jalan Tjilik Riwut Km.23 Kota Palangka Raya, Rabu (21/2) sekitar pukul 06.30 WIB. Diduga pengemudi mobil tidak konsentrasi dalam berkendara. Ketika hendak menyelip truk langsung menyelip dan disaat bersamaan korban meluncur hingga akhirnya lakalantas terjadi. Korban tewas di TKP, bagian kepala remuk dan mengeluarkan darah dengan posisi tertelungkup. Kini kasus itu sudah ditangani kepolisian. (daq/vin)