Tak Terima Ditegur, Utuh Cobek Main Bacok
FAJAR.CO.ID, BANJARMASIN - Asmain Hadi alias Utuh Cobek berurusan dengan kepolisian. Pria berusia 27 tahun warga Jalan Kelayan B Kecil, Gang Haur Kuning RT 18, Kelayan Timur Banjarmasin Selatan ini telah melakukan penganiayaan, Selasa (20/2) siang sekira pukul 14.00 Wita.
Korbannya Bahruddin alias Udin (21), warga Jalan Kelayan Kecil Banjarmasin Selatan. Ia mengalami dua mata luka di bagian tubuh belakangnya dan kepala, karena tebasan senjata tajam (Sajam) jenis parang pelaku.
Kejadian itu berlangsung di Jalan Teluk Kubur RT 01, Kelurahan Tanjung Pagar, Banjarmasin Selatan. Permasalahannya sepele saja, hanya tak terima ditegur oleh korban agar jangan berteriak-teriak.
Ceritanya, siang itu Utuh Cobek yang diduga dalam keadaan mabuk berat dibonceng Udin. Dalam perjalanan, pelaku berteriak-teriak. Udin yang dalam kondisi normal merasa malu, dia lalu meminta temannya itu diam.
Ternyata, teguran itu membuat pelaku naik darah. Dia mengeluarkan dua buah parang dan langsung menyerang korban.
Warga di lokasi kejadian heboh dan berusaha menenangkan pelaku, serta melarikan korban ke UGD RSUD Ulin Banjarmasin, untuk diselamatkan. Siang itu pelaku lari dan malamnya berulah kembali mengamuk warga di dekat tempat tinggalnya.
“Kepala dan punggung korban yang luka akibat tebasan parang pelaku,” kata Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Selatan, Iptu Sisworo.
Disebut Sisworo, peristiwa itu terjadi Rabu (21/2) dini hari pukul 04.00 Wita. Pihak keluarga pelaku menghubungi personel piket SPKT.
“Setelah ditindak lanjuti, ternyata malam itu dia mengamuk lagi dengan sajam. Ada keterangan warga kalau siangnya dia usai melukai salah satu warga. Utuh Cobek langsung ditangkap,” ungkap Sisworo.(lan)
