Pep sendiri mengakui situasi mereka saat ini tidak jauh lebih bagus. Menurut Pep, beberapa pemain harus ia paksakan turun di luar posisi alami mereka. Dan menurutnya, sangat berisiko jika situasi ini berlangsung dalam waktu lama.
“Untuk jangka pendek kita bisa menanganinya. Untuk
waktu yang lama, saya tidak tahu. Dan tentu saja melawan tim papan atas, ketika
Anda tidak memiliki pemain yang bermain di posisi mereka sendiri, saya tidak
tahu apa yang akan terjadi. Tapi sebelum itu akan terjadi, aku tidak akan
mengatakan itu bencana,” tegasnya.
Di kubu The
Saints, mereka pastinya tidak ingin dipermalukan lagi. Makanya, Manajer Soton, Ralph
Hasenhuettl mengatakan ia bersama timnya berusaha menemukan cara untuk
meningkatkan performa mereka menghadapi sang juara bertahan.
“Kita harus tahu bahwa ketika kita bermain seperti ini (menghadapi Leicester),
kita tidak memiliki kesempatan untuk tetap di liga ini. Itu sudah pasti. Semua
orang tahu ini. Ini tentang kita sekarang, untuk mencoba dan menemukan cara
melakukan yang lebih baik dari ini,” katanya di The National.
Tak hanya berusaha bekerja keras di pelatihan, pemain dan pelatih Southampton juga mencoba menarik simpati fans mereka. Kemarin, mereka dilaporkan menyumbangkan upah mereka untuk laga yang memalukan kontra Leicester ke yayasan amal klub.
“Skuat telah bekerja untuk memperbaiki keadaan dengan para pendukung klub. Sebagai langkah pertama menuju hal itu, tim telah memutuskan mereka ingin menyumbangkan upah mereka dari hari pertandingan Leicester ke Yayasan Saints,” demikian pernyataan Southampton.
