Dua rumah dilaporkan hilang, terseret banjir bandang di Dusun Kumaka, Desa Uhaimate, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju. Adapun rumah rusak berat, hingga sedang, berjumlah delapan unit.
"Dua orang pemilik rumah yang hanyut itu tinggal pakaian di badan saja ya g selamat. Tidak ada lagi harta benda, hilang semua dibawa banjir," kata Kepala Dusun Kumaka, Zainuddin.
Zainuddin mengungkapkan, saat ini warga membutuhkan sembako, pakaian, tikar, dan selimut.
Di Unit Permukiman Transmigrasi (UPT) Marano, Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju hingga kini masih terisolasisebanyak 70 KK dengan estimasi 200 jiwa mbutuhkan bantuan. warga kelaparan, kesulitan mendapatkan sembako.
"Kita terjebak, karena di Pammulukang Longsor dan di Gentungan juga longsor. Kami tidak bisa keluar untuk beli bahan makanan. Di sini mati lampu, warga kelaparan rasanya saya mau menjerit dengan kondisi tidak ada perhatian," ujar warga Marano, Nur Intan. (wira/fajar)
