Tarif tersebut dipastikan telah mendapat subsidi pemerintah atau public service obligation (PSO) sebesar 37 persen atau sebesar Rp 16.523. Adapun tarif asli dari operator untuk LRT Jabodebek rute Harjamukti-Jatimulya sebesar Rp 43.923 per satu kali perjalanan.
Untuk diketahui, besaran tarif bersubsidi LRT Jabodebek telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 67 tahun 2023 tentang Tarif Angkutan Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan (LRT) Terintegrasi Jabodebek untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik yang telah ditetapkan pada 14 Juli 2023.
Dalam peraturan tersebut, dijelaskan mengenai besaran tarif LRT Jabodebek, yakni Rp 5.000 untuk 1 km pertama, dan selanjutnya Rp 700 untuk setiap kilometer (km) selanjutnya.
"Ada tarif yang kita hitung berdasarkan Rp 5.000 per kilometer pertama dan Rp 700 untuk kilometer selanjutnya. Itu tarif tertinggi dari Harjamukti - Jatimulya Rp 27.400," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Mohamad Risal Wasal di Kantor Kemenhub Jakarta, Jumat (18/8). (jpg/fajar)