10 Hal Aneh di Balik Serangan Tentara Israel di Palestina, Nomor 2 Bikin Geleng-geleng

  • Bagikan
Ilustrasi (istockphoto.com)

FAJAR.CO.ID -- Dalam setiap konflik, ada narasi yang kelam dan penuh tekanan, tetapi di dalamnya terkandung kejadian-kejadian tak terduga yang menciptakan tingkatan ironi dan kemanusiaan yang tak terduga. 

Sebuah jendela terbuka pada sisi tak terduga dari kehidupan di medan perang.

Perang adalah panggung tragedi dan ketegangan, tetapi di tengah-tengahnya, cerita-cerita aneh dan konyol mekar, memberikan sentuhan absurditas yang mungkin sulit dipahami. 

Pada suatu ketika selama konflik terkini, serangkaian peristiwa unik mencuat ke permukaan, membuka mata kita pada realitas aneh di medan pertempuran.

Berita tentang perang memang menarik untuk disimak. Mulai dari berapa jumlah korban yang tewas hingga kerugian dari perang tersebut.

Seperti pada invasi Israel terhadap Palestina, di balik ngerinya medan perang, ada beberapa hal konyol yang terjadi di belakangnya. 

Dilansir fajar.co.id dari unggahan akun YouTube @Jazirah Ilmu, sedikitnya ada 10 hal aneh di luar nalar yang terjadi selama perang di sana.

1. Insiden Tembakan Tidak Sengaja (Friendly Fire) IDF

Saat IDF meluncurkan serangan ke Palestina, puluhan tentara harus membayar mahal karena fenomena friendly fire. 

Sebanyak 20 dari 105 tentara Israel diberitakan tewas karena insiden tembakan tidak sengaja, menimbulkan pertanyaan serius tentang koordinasi dan identifikasi dalam keadaan perang.

2. Peningkatan Penjualan Popok Dewasa

Dalam kejutan finansial, biaya penggunaan popok dewasa oleh tentara IDF mencapai angka yang mengejutkan. 

Keterlibatan popok dalam medan perang bukan hanya mengundang tawa, tetapi juga menyoroti ketidakpastian dan ketakutan yang melanda para prajurit di tengah pertempuran.

3. Gangguan Mental Akibat Media Sosial (Medsos)

Tidak hanya serangan di medan perang yang menimbulkan dampak, tetapi juga hujatan di media sosial yang membuat sejumlah akun militer IDF menjadi sasaran. 

Gangguan mental akibat tekanan dari dunia maya menjadi bagian dari tantangan baru dalam perang modern.

4. Skandal di Tahanan Penjara

Pada sisi lain, seorang tentara IDF terlibat dalam skandal hubungan dengan seorang tahanan Palestina. 

Kejadian ini mengguncang moralitas dan etika di balik jeruji penjara militer.

5. Perekrutan IDF Tanpa Persyaratan

Kebijakan perekrutan IDF yang terkesan tidak selektif membuka pintu bagi individu-individu yang tidak pantas, menghadirkan gambaran ironis tentang siapa yang dapat menjadi bagian dari angkatan bersenjata.

6. Pesan Kepala Buzzer Israel

Respons dari kepala buzzer Israel terhadap kritik keras dari Indonesia dan Malaysia di media sosial membuka babak baru dalam peperangan opini internasional, menunjukkan bagaimana propaganda menjadi senjata kuat di era digital.

7. Kasus Penyakit Menular di Pasukan IDF

Di tengah serangan Israel ke Gaza, anggota pasukan IDF mengalami kasus keracunan makanan yang diduga melibatkan bakteri sigela. 

Kasus penyakit yang tidak biasa ini membuka wawasan tentang kondisi kesehatan dan kebersihan di medan perang.

8. Balapan Tank di Gaza

Tank IDF yang dirusak akibat lomba balapan antar tentara menyoroti kurangnya disiplin dan tanggung jawab di medan pertempuran. 

Ironisnya, kecepatan menjadi faktor yang menyebabkan kerusakan pada kendaraan militer yang seharusnya menjaga keamanan.

9. Pertempuran Tanpa Musuh

Video memperlihatkan tentara IDF terlibat dalam adu tembak tanpa sasaran yang jelas, memunculkan pertanyaan tentang pelatihan dan tujuan taktis di tengah medan pertempuran yang membingungkan.

10. Kalender Rumah Sakit Dikira Jadwal Hamas

Suatu ketidakpahaman muncul ketika sebuah video mencoba membuktikan keterlibatan rumah sakit dengan milisi perlawanan Hamas. 

Namun, apa yang disebut-sebut sebagai daftar anggota teroris ternyata hanya sebuah kalender dengan nama-nama hari dalam bahasa Arab.

Dengan segala kekonyolan ini, perang terbukti membawa ironi dan cerita luar biasa di balik medan pertempuran yang gelap. (Muhsin/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan