Aktivis Agraria Soroti Jokowi Tunjuk AHY: Hanya Bagi-bagi Jabatan

  • Bagikan
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai dilantik menjadi Menteri ATR/BPN oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Rabu (21/2/2024).

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Dilantiknya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) dikritisi sejumlah pihak. Salah satunya dari Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA).

Organisasi yang berfokus pada agraria itu menilai keputusan Presiden Jokowi menunjuk AHY jadi menteri tidak tepat. Itu diungkapkan Sekretaris Jenderal KPA Dewi Sartika.

“Mengingat urgensi penyelesaian konflik agraria dan sisa waktu yang semakin menipis, kami menilai penunjukan AHY bukan pilihan yang tepat, sebab latar belakang dia yang tidak banyak bersentuhan dengan sektor agraria,” kata Dewi, dikutip dari Sawitku.id, Sabtu (24/2/2024).

Menurut Dewi, Ketua Umum Partai Demokrat itu mesti beradaptasi dengan persoalan agraria di Indonesia. Padahal, sisa pemerintahan Kabinet Indonesia Maju sudah hampir selesai.

“Seharusnya, di sisa akhir masa pemerintahannya, Jokowi menunjuk sosok menteri yang sudah berpengalaman dan memahami seluk-beluk persoalan agraria. Bukan sosok yang perlu beradaptasi dan perlu waktu belajar memahami lagi masalah-masalah agraria,” ujarnya.

“Hal ini mengakibatkan persoalan agraria semakin menumpuk selama rezim pemerintahan Jokowi,” kata Dewi.

Dewi bilang, Jokowi masih punya janji politik, untuk merealisasikan reformasi agraria di Indonesia. Sementara AHY, disebutnya tidak punya latar belakang yang berkaitan dengan agraria.

“Seharusnya, di sisa akhir masa pemerintahannya, Jokowi menunjuk sosok menteri yang sudah berpengalaman dan memahami seluk-beluk persoalan agraria. Bukan sosok yang perlu beradaptasi dan perlu waktu belajar memahami lagi masalah-masalah agraria,” ujarnya

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan