Ini Klarifikasi Ernando Ari Terkait Pemain Titipan Yang Viral di Media Sosial
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Ernando Ari memberikan klarifikasi terkait pernyataan baru-baru ini ketika di undang dalam salah satu podcast.
Sebelumnya, secara mengejutkan kiper Timnas Indonesia, Ernando Ari mengungkap fakta menarik terkait pemain titipan.
Pemain titipan ini diungkap Ernando Ari ketika ia menjalani seleksi bersama Timnas Indonesia kelompok umur.
Momen tak mengenakkan itu terjadi saat dirinya ikut Seleksi Timnas Indonesia U-16 yang dibarengi dengan Timnas Pelajar.
"Jadi waktu pengumuman itu dikumpulin kan, itu jamannya Supriadi yang kenceng itu. Itu pun sama, gak lolos juga (Supriadi), pengumuman itu kayak gitu," kata Ernando Ari dikutip Youtube Sport 77.
Ernando Ari mengaku saat itu ada seseorang yang memberikan iming-iming anaknya nanti bisa berkarier di luar negeri.
Karena hal inilah, kiper yang saat ini memperkuat Persebaya Surabaya itu sampai tidak lolos seleksi.
"Ada orang iming-iming gini doang: 'Anak saya mau berkarier di luar negeri'. Sumpah, depanku ngomongnya. Ada faktor itu (orang dalam),” ujarnya.
“Kayak percuma gitu, akhirnya saya gak lolos dari situ kan di Subang waktu itu (seleksi). Aku lolosnya yang tim pelajar, Timnas Pelajar itu ke China," ungkapnya.
Hanya saja, pernyataan dari Ernando Ari ini disalah artikan dan kemudian menjadi pembahasan di sosial media.
Dalam berbagai unggahan di media sosial, Ernando Ari disebut kalah dari pemain titipan di level nasional, yang mana di bawah penanganan langsung Fakhri Husaini.
Agar tak berimbas kemana-mana, Ernando kemudian memberikan klarifikasi melalui unggahan instastory di akun Instagram pribadinya.
Ia menjelaskan proses seleksi yang menjadi pembahasan itu bukan untuk memperkuat Timnas Indonesia U-16, melainkan seleksi daerah/Kota.
“Selamat malam, saya Ernando Ari ingin mengklarifikasi mengenai potongan video saya yang ramai mengenai saat saya sedang mengikuti seleksi Timnas U-16. Bahwasanya yang saya maksud saat itu ialah saat saya mengikuti seleksi daerah/kota, seleksi daerah/kota tersebut tidak dilakukan oleh Coach Fakhri Husaini yang saat itu berstatus sebagai Pelatih Kepala Timnas U-16,” tulis Ernando Ari di unggahannya itu.
“Yang saya ingin sampaikan ialah, saya tidak lolos dalam seleksi daerah/kota untuk Timnas U-16 yang saat itu dinakhodai oleh Coach Fachri Husaini, bukan saya tidak lolos dalam seleksi yang dilakukan langsung oleh coach Fachri Husaini,” sambungnya.
Terkait kekeliruan ini, Ernando Ari pun mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya. Dan dari penjelasannya semoga hal ini bisa dipahami.
“Adapun saya memohon maaf jika terjadi kesalahpahaman maksud dalam ucapan saya terutama kepada Coach Fakhri Husaini. Saya menghormati beliau sebagai salah satu pelatih yang berjasa dalam mengembangkan dan mendukung karier saya sampai saat ini,” tuturnya.
“Semoga kekeliruan ini dapat dipahami dan menjadi catatan bagi kita semua, terutama bagi saya sendiri untuk dapat menyampaikan sesuatu dengan sangat jelas dalam ruang publik agar tidak terjadi kesimpangsiuran informasi,” terangnya.
(Erfyansyah/fajar)