Yudi Purnomo Sindir Koruptor Licin: Nama Sudah Sering Disebut, tapi Tak Pernah Diusut

  • Bagikan
Yudi Purnomo

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yudi Purnomo Harahap, melontarkan sindiran keras terhadap fenomena penegakan hukum yang tebang pilih.

Ia menyinggung sejumlah nama yang kerap disebut dalam kasus korupsi, namun tak kunjung disentuh aparat, terkesan sangat licin dari jeratan hukum.

“Saya tidak terkejut ketika orang korupsi sampai triliunan, karena yang penting kasusnya bisa terungkap,” ujar Yudi di X @yudiharahap46 (7/8/2025).

Namun yang lebih disesalkan, kata Yudi, justru ketika pelaku korupsi yang namanya berulang kali muncul dalam berbagai perkara, tak pernah ditindak.

“Yang mengenaskan yaitu koruptor tidak ditangani walau namanya selalu beredar dalam keterlibatan kasus korupsi,” tandasnya.

Yudi bilang, pembiaran seperti ini akan memperburuk kepercayaan publik terhadap integritas aparat penegak hukum dan membuat perang terhadap korupsi menjadi semu.

Sebelumnya diketahui, nama Riza Chalid terus jadi sorotan setelah tidak memenuhi panggilan Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus dugaan korupsi dalam pengelolaan minyak mentah nasional.

Sudah tiga kali dipanggil, Riza tetap tak kunjung hadir hingga Kejagung mulai menyiapkan langkah hukum lebih tegas.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, di Kompleks Kejagung, Jakarta Selatan.

"Ini pemanggilan sudah yang ketiga loh. Nanti berikutnya akan ada langkah-langkah hukum yang akan kita ambil," kata Anang dikutip pada Kamis (7/8/2025).

"Ya tentunya nantikan akan penetapan DPO. Soalnya tinggal tunggu seminggu kemudian," tegasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan