Soal kabar Budiman yang bergabung ke PDIP dan mengakui langkah tersebut, kemungkinan sudah menjadi kesepakatan dengan almarhum Thorig. Akan tetapi bisa saja saat itu tidak dipikirkan kondisi luar biasa seperti saat ini. ''Ini terjadi di luar prediksi sehingga terjadi polemik dan tarik menarik partai untuk menjadikan Budiman sebagai kader,'' paparnya.
Sukri memproyeksikan, akan ada konsolidasi ulang antar partai pengusung Thorig-Budiman. Agendanya membahas pendamping Budiman nantinya sekaligus kader dari partai mana yang akan dipilih. (abd-shd/arm)