Namun, efisiensi anggaran K/L saat ini ia pandang sebagai tantangan untuk lebih bisa menyisir proyek yang dapat mendukung visi pemerintahan periode 2024-2029.
“Ketika kita bicara proyek-proyek infrastruktur, yang kita tahu tidak murah karena setiap pembangunan infrastruktur, apalagi yang sifatnya proyek strategis, mega infrastructure, itu butuh anggaran yang besar,” kata AHY.
“Maka harus kita tata sedemikian rupa sehingga kami bisa fokus dalam upaya menghadirkan infrastruktur yang benar-benar mendukung, yang menjadi prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai swasembada pangan, energi, air, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat kita melalui sektor kesehatan dan pendidikan,” ujar dia menambahkan. (*)