Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Ini Harapan Besar Said Didu

  • Bagikan
Mantan Sekretaris BUMN, Said Didu

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Eks Sekertaris BUMN, Said Didu punya harapan besar setelah pihak Bareskrim Polri melakukan gelar perkara khusus terkait keaslian ijazah Jokowi.

Lewat cuitan di akun media sosial X pribadinya, Said Didu menyampaikan harapan besarnya itu.

Ia berharap agar Indonesia bisa segera kembali ke kehidupan normal.

Kehidupan normal yang dimaksud Said Didu adalah kehidupan yang terbebas dari kebohongan, kelicikan, keculasan para pemimpin.

“Semoga Indonesia bisa kembali ke kehidupan normal,” tulisnya dikutip Kamis (10/7/2025).

“Terbebas dari kebohongan, kelicikan, keculasan para pemimpin,” sebutnya.

Ia pun punya harapan besar agar dukungan terus mengalir untuk bisa lebih jauh membongkar rezim kebohongan dari Jokowi.

“Kita dukung untuk membuka semua kebohongan rezim dan dinasti Jokowi,” tuturnya.

Sebelumnya, Kuasa Hukum Jokowi, Yakup Hasibuan, menegaskan bahwa pihaknya tidak memiliki kewajiban untuk memperlihatkan ijazah asli Jokowi kepada Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) maupun Roy Suryo.

Kata Yakup, keabsahan ijazah tersebut seharusnya tidak perlu diperdebatkan lagi.

Ia merujuk pada hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri yang menyatakan ijazah itu asli.

“Jadi, menurut mereka ini Puslabfor tidak benar. Apa iya semua dokumen itu keaslian yang harus melalui verifikasi mereka dulu? Jadi lebih percaya mana? Puslabfor atau laboratorium Roy Suryo?,” ucap Yakup di Gedung Bareskrim Polri, Rabu (9/7/2025) kemarin. (Erfyansyah/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan