Bakti Grab untuk Penyandang Disabilitas

  • Bagikan
"Kami sangat bersyukur perusahaan seperti Grab telah merangkul kami ke dalam platform mereka sehingga orang Tuli bisa menjadi mitra pengemudi, merchant (GrabFood) atau mitra pengiriman barang kerja sama dengan Grab Indonesia telah membantu memberdayakan orang Tuli sehingga lebih percaya diri dan mandiri secara ekonomi. Kami percaya, merupakan langkah penting bagi Indonesia guna mewujudkan bangsa yang lebih inklusif bagi semua," ujar Bambang Prastyo. Peningkatan proses dan sejumlah fitur baru akan ditambahkan ke dalam aplikasi Grab untuk memudahkan mitra pengemudi berkomunikasi dengan para pelanggan mendapatkan bantuan layanan pelanggan melalui fitur pesan instan khusus. Di Malaysia, Grab juga akan menciptakan Kamus Bahasa Isyarat untuk mengajarkan masyarakat cara berkomunikasi dengan teman Tuli melalui widget dalam aplikasi Grab. Selain itu, Grab juga akan melakukan serangkaian pelatihan bulanan untuk memastikan mitra pengemudi dapat melayani pelanggan penyandang disabilitas Al Kautsar Wirawan, mitra pengemudi Tuli dari Bandung diberhentikan oleh perusahaan tempatnya bekerja karena masalah pendengaran. "Menemukan kesempatan kerja baru sangatlah sulit sampai saya menemukan Grab. Saya telah menjadi mitra pengemudi selama lebih dari satu tahun dan menjadi pengalaman yang luar biasa bagi saya. Saya sangat bersyukur atas kesempatan ini dan senang melihat Grab terus berupaya untuk meningkatkan pengalaman berkendara kami melalui platformnya," jelas Al Kautsar Wirawan. Co-Founder Grab, Hooi Ling Tan mengatakan hampir 800 penyandang disabilitas termasuk teman Tuli cerebral palsy atau gangguan motorik, kini memiliki akses untuk mendapatkan penghasilan melalui platform Grab.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan