Satu Keluarga Lakalantas di Barru, Ibu dan Anak Tewas, Gagal Ikut Tes Masuk UNM

  • Bagikan
Almarhumah Marlyanti Ibrahim bersama suaminya, Syahruddin. (IST)

Kecelakaan yang merenggut dua nyawa perempuan tersebut diduga akibat kelalaian dari pengemudi. Akibatnya, mobil putih bernomor polisi DP 1283 AM yang melaju kencang dari arah utara tersebut keluar jalur.

”Diduga sopirnya ini mengantuk, makanya mobil tidak terkendali. Larinya cepat terus keluar jalur. Oleng, kan, makanya dia tabrak itu rumah warga di pinggir jalan sama ada rumah makan juga diserempet,” lanjutnya.

Sementara, menurut keterangan saksi, Ismail (35), mobil yang dikemudikan Syahar melaju kencang dari arah Parepare, kemudian tiba-tiba oleng masuk ke area rumah warga.

”Kencang, dia tabrak rumahnya aji (Haji Kahar). Terus terlempar ke sini (pekarangan rumah makan), sekitar 20 meter lebih. Makanya rusak itu bagian depan rumahnya,” terangnya.

Berdasarkan olah TKP Polres Barru, kondisi mobil mengalami rusak berat. Ringsek pada pintu sebelah kiri, kaca pintu sebelah kiri pecah, bumper depan pecah, kaca utama depan retak, ban depan dan belakang sebelah kiri pecah, velg depan belakang sebelah kiri pecah, kaca utama belakang pecah, dan spion sebelah kiri tanggal.

Penumpang atas nama Marlyanti Ibrahim (43) mengalami pecah kepala bagian sebelah kiri, patah tulang lengan kiri, luka robek pada pinggang kiri, dan dinyatakan meninggal dunia di TKP. Jenazahnya di bawa ke RSUD Tipe C Barru, untuk di lakukan visum.

Begitu juga dengan pelajar 17 tahun, Marsyela. Dia mengalami luka robek pada bibir sebelah kanan, pendarahan pada telinga kiri, dan selanjutnya dibawa ke RSUD Tipe C Barru. Sayangnya, nyawa Marsyela tidak tertolong dang meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan