FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Kepala Staf TNi Angkatan Darat (KSAD) segera berganti. Suksesi bakal berlangsung lantaran KSAD, Jenderal TNI Dudung Abdurachman bakal pensiun November 2023 mendatang.
Pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi mengatakan bursa calon KSAD itu adalah area kompetisi perwira bintang tiga.
Namun, tidak semua jenderal bintang tiga TNI AD punya kesempatan bertarung menjadi KASAD. Pasalnya, ada tiga perwira tinggi bintang tiga yang masuk masa pensiun, yakni Pangkogabwilhan III Letjen Agus Suhardi, Wagub Lemhannas Letjen MS Fadilah dan Danjen Akademi TNI Letjen Teguh Arief Indratmoko. Ketiganya bakal pensiun pada Juli, Agustus dan September 2023.
Selain tiga nama yang akan pensiun tahun ini, ada empat perwira bintang tiga yang juga akan memasuki masa pensiun 2024 mendatang. Itu artinya, peluang mereka untuk masuk bursa KSAD relatif kecil karena singkatnya masa aktif sebagai anggota TNI AD.
"Artinya, para pengganti merekalah yang akan lebih berpeluang untuk ikut masuk dalam bursa kandidat KSAD. Saya sendiri memperkirakan bursa KSAD akan lebih terlihat dalam formasi perwira bintang tiga pada bulan Agustus atau September mendatang. Pada saat itu akan ada setidaknya sekitar 11 hingga 13 orang penyandang bintang tiga yang memiliki peluang masuk bursa," kata Khairul Fahmi.
Menurut Khairul Fahmi, saat ini ada Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto, Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak, Kepala BAIS TNI Letjen Rudianto dan Kepala BNPB Letjen Suharyanto yang berpotensi menjadi pengganti Jenderal Dudung Abdurachman.