Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Sugeng Suparwoto Sudah Masuk di Bareskrim dan MKD, Wasekjen NasDem: Kita Hormati Aja Proses Itu

  • Bagikan
Anggota Tim 8 mengungkap Anies Baswedan sudah mengantongi satu nama cawapres.

Menanggapi kabar AAFS tersebut, Sugeng pun mengaku bahwa dirinya merespons balik AAFS dengan mengirimkan pesan meminta foto. Sugeng mengklaim bahwa pernyataannya itu secara bercanda.

"Akan tetapi, dalam suasana-suasana yang bercanda, 'Saya bilang foto dong’. Itulah sampai di situ," terangnya.

Sugeng menegaskan hubungannya dengan AAFS seperti kakak baradik yang selalu saling dukung karena kebetulan mereka berasal dari Daerah pemilihan (Dapil) yang sama.

Sugeng pun mengaku kaget dengan aduan ke Bareskrin Polri soal dugaan tindakan pelecehan seksual secara verbal tersebut. Sementara itu, dia mengatakan bahwa dirinya tidak pernah bersentuhan fisik dengan AAFS.

"Memang saya tidak pernah bersentuhan secara fisik setetes pun, saya tidak pernah menyentuh rambutnya, kukunya, pipinya, hidungnya, apalagi tubuhnya. Akan tetapi, 'kan di-framing sedemikian rupa seolah-olah saya melakukan pelecahan seksual," ucap dia.

Sebelumnya, AAFS mengadukan Sugeng Suparwoto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, Jakarta pada hari Jumat (9/6/2023), terkait dengan dugaan pelanggaran kode etik berupa tindakan seksual secara verbal.

Sugeng Suparwoto juga diadukan ke Bareskrim Polri atas tuduhan yang sama.

Bareskrim Polri pun akan meminta keterangan pelapor pada Rabu (14/6/2023) besok.

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal NasDem, Hermawi Taslim mengatakan akan menghormati proses hukum terhadap kader partainya Sugeng Suparwoto atas pelaporan ke Bareskrim dan MKD DPR soal dugaan pelecehan seksual.

"Kan lagi di Bareskrim dan MKD, kita hormati aja proses itu," katanya saat dihubungi, Selasa, (13/6/2023)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan