Tidak Hanya Cuti Tahunan, Ini Jenis-jenis Cuti untuk PNS

  • Bagikan
Ilustrasi PNS

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Selain libur di hari Sabtu dan Minggu, Pegawai Negeri Sipil (PNS) juga ternyata punya berbagai jenis cuti. Apa saja itu?

Ada sejumlah hak cuti PNS. Itu seperti tertuang dalam Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 7 Tahun 2021 tentang perubahan atas Peraturan BKN No. 24 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Pemberian Cuti Pegawai Negeri Sipil.

Menurut aturan tersebut, dikutip dari website resmi BKN, jenis-jenis cuti PNS sebagai berikut:

  1. Cuti Tahunan PNS

Cuti ini ada 12 hari kerja. Cara penggunaannya terstruktur kepada pejabat yang berwenang memberi cuti di lingkungan kerja PNS tersebut.

  1. Cuti Sakit

Cuti sakit PNS yang diberikan adalah 1 hari atau 2 hari kerja. PNS yang mengambil cuti sakit harus memberitahukan kepada atasannya dan melampirkan surat keterangan dokter.

Apabila sakit lebih dari 2 hari sampai dengan 14 hari, seorang PNS berhak atas cuti sakit dengan mengajukannya secara terstruktur kepada pejabat yang berwenang memberi cuti di lingkungan kerja PNS tersebut.

  1. Cuti Bersama

Salah satu jenis cuti PNS yang pasti sudah tidak asing lagi tentu saja cuti bersama. Perlu diketahui, cuti bersama merupakan cuti yang ditetapkan oleh Presiden. Biasanya, cuti bersama diberikan saat perayaan Idulfitri, Natal, dan tahun baru. Tentu saja, karena namanya cuti bersama, cuti ini tidak perlu diajukan.

  1. Cuti Besar

Jenis cuti PNS yang satu ini diberikan kepada mereka yang telah mengabdikan dirinya sekurang-kurangnya 6 tahun secara terus menerus. Durasi cuti besar yang boleh diambil adalah 3 bulan.

Namun, bila seorang PNS sudah mengajukan cuti besar, ia tidak berhak lagi untuk mengajukan cuti tahunan pada tahun yang sama. PNS bisa mengajukan cuti besar secara tertulis kepada pejabat yang berwenang untuk mengurus cuti.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan