Bela Prabowo Terkait Keracunan MBG, Dokter Tifa: Kemungkinan Ada Sabotase untuk Lemahkan Citra Presiden

  • Bagikan
Ilustrasi piring stainless steel untuk program Makan Bergizi Gratis.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat media sosial, sekaligus Ahli Epidemiologi, Dokter Tifauzia Tyassuma menyoroti rentetan kasus keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) di berbagai daerah.

"Karena saya melihat ini rentetan kasus keracunan pada makan bergizi gratis membentuk pola yang masif. Dan makin terstruktur," ujar Dokter Tifa, dilansir dari akun X @DokterTifa, Sabtu (3/5/2025).

Tifa kemudian mengemukakan pendapatnya, bahwa kemungkinan besar ada sabotase dalam menjalankan program tersebut.

"Maka saya ingatkan kemungkinan adanya Sabotase! Dengan tujuan: melemahkan citra Presiden Prabowo!," lanjutnya.

Lebih lanjut, ia memberikan usulan agar Presiden Prabowo melakukan evaluasi maupun pendekatan terhadap MBG.

"Presiden @prabowo sebaiknya selekasnya memodifikasi atau pendekatan lain terhadap program MBG ini," sarannya.

Melihat maraknya kasus keracunan, Tifa menyarankan agar semuanya dijaga dengan ketat serta keterlibatan sekolah harus dipertimbangkan.

"Bagaimana anak-anak selamat, mendapatkan gizi yang segar, masyarakat mendapat benefit dengan menjadi supplier bahan baku atau produsen yang dijaga secara ketat suplly-chain! dan pelibatan sekolah," ungkapnya.

Menurutnya, makanan harus benar-benar diperiksa terkait tingkat kematangan, dan antisipasi adanya bakteri yang berbahaya, terlebih jika ada unsur kesengajaan.

"Makanan matang, rawan basi dan rawan terkontaminasi bakteri Clostridium yang sangat berbahaya. Apalagi kalau disengaja," tutupnya. (Besse Arma/Fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan