Mudir I-Salam Karim, Ustadz Dzulqarnain Muhammad Sunusi mengatakan, daurah ini diharapkan semakin mengasah kemampuan ilmiah para peserta. "Semoga daurah ini bisa menanamkan nilai-nilai kepada dai sebagai dai yang membawa rahmat, bersikap pertengahan, jadi solusi bagi masyarakat dalam ilmu dan amalan, serta menjaga kebersamaan dalam bernegara," Ungkap Dzulqarnain yang juga anggota MUI Sulsel.
Penyelenggara berharap daurah ini menjadi bagian dari program berkelanjutan dalam membina dan memperkuat kualitas dakwah Islam di wilayah Indonesia Timur, khususnya Sulawesi Selatan.
Selain menjadi pemateri dalam Daurah Syar’iyyah Intensif, Syaikh Dr. Abdul Majid Al-Asakir, dan Syaikh Dr. Muhammad Abdul Lathif juga akan mengisi kegiatan Muhadharah Umum di Masjid Jannatul Firdaus Makassar 8 Mei 2025 Ba’da Salat Maghrib dan Masjid Kubah 99 Asmaul Husna Kawasan CPI Makassar 9 Mei 2025 Ba’da Salat Ashar. Muhadharah ini akan mengangkat 2 tema menarik yakni Pokok Keteguhan Seorang Muslim dan Pintu-Pintu Pahala Besar dengan Amalan Ringan. (fajar)