FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Dokter Tifauzia Tyassuma akan menghadiri undangan klarifikasi Polda Metro Jaya terkait dugaan ijazah palsu mantan Presiden Jokowi, Jumat (11/7/2025).
Hal ini diungkapkan Tifa, sapaannya, melalui cuitannya di X baru-baru ini.
"InsyaAllah saya akan hadir memenuhi undangan klarifikasi Polda Metro Jaya hari Jumat," kata Tifa (11/7/2025).
Ia menegaskan bahwa dirinya merupakan pejuang kebenaran. Sama seperti Roy Suryo dan yang lainnya.
"Saya Pejuang Kebenaran. Kebenaran harus ditegakkan," ucapnya.
Tifa kemudian mengajak publik untuk bersama-sama mengawal dugaan ijazah palsu Jokowi agar segera menemukan titik terang.
"Ayo saudara sebangsa dan setanah air kita bersama berjuang menegakkan kebenaran!," tandasnya.
Sebelumnya, Pakar Digital Forensik, Rismon Sianipar, menyebut bahwa Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro, terkesan ketakutan saat gelar perkara khusus, Kamis (9/7/2025) kemarin.
Seperti diketahui, gelar perkara khusus tersebut digelar karena Rismon dan kawan-kawan tidak menerima hasil penyelidikan Bareskrim Polri beberapa waktu lalu.
"Dirtipidum itu kalau telak yah, tidak bisa membuktikan di depan kami bahwa ijazah Jokowi identik dengan tiga referensi ijazah yang lain," ujar Rismon kepada fajar.co.id, Kamis (10/7/2025).
Dikatakan Rismon, Brigjen Pol Djuhandhani tidak berani menyebutkan nomor dari tiga ijazah pembanding yang digunakan Bareskrim.
"Maupun tidak berani menyebutkan tiga skripsi pembanding yang dibandingkan dan hasilnya (diklaim) indentik dengan lembar pengesahan skripsi Jokowi," sesalnya.