Setelah Ustaz Das’ad Latif, Kini Cholil Nafis Jadi Korban PPATK, Ary Prasetyo: Makin Ngawur Saja Nih

  • Bagikan
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah KH Cholil Nafis

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Setelah rekening Ustaz Das'ad Latif diblokir PPATK, kini giliran rekening KH. Muhammad Cholil Nafis yang menjadi korban setelah rekening berisi uang untuk keperluan yayasannya turut diblokir.

Menanggapi hal tersebut, Pegiat Medsos, Ary Prasetyo memberikan komentar menohoknya.

Menurut Ary, kebijakan yang diberlakukan saat ini semakin membuat publik terheran-heran. Meskipun dibanjiri kritik, namun PPATK terus berulah.

"Makin ngawur saja nih PPATK," kata Ary di X @Ary_PrasKe2 (10/8/2025).

Sebelumnya, Cholil Nafis, mengaku kaget setelah mendapati rekening milik yayasan yang dikelolanya diblokir oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Cholil mengatakan, rekening tersebut sejatinya berisi dana cadangan yayasan dengan saldo sekitar Rp200-300 juta. Namun, saat ia hendak melakukan transfer, transaksi itu gagal.

"(Saldo rekening) sedikit sih gak banyak, paling Rp200-300 juta untuk jaga-jaga yayasan. Tapi setelah saya coba kemarin mau mentransfer, ternyata sudah terblokir,” ujar Cholil dikutip pada laman resmi MUI (10/8/2025).

Dikatakan Cholil, tindakan PPATK yang memblokir rekening pasif atau dormant merupakan kebijakan yang tidak bijak.

Ia pun meminta Presiden Prabowo Subianto turun tangan mengevaluasi aturan tersebut.

“Nah ini kebijakan yang tidak bijak. Di samping PPATK bisa memblokir semua rekening, itu hak asasi. Menurut saya perlu ada tindakan dari presiden (terhadap) kebijakan yang bikin gaduh,” tegasnya.

Cholil berharap pemerintah dan PPATK lebih cermat memilah rekening yang memang layak diblokir.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan