Lurahnya Viral Bikin Sensasi, Camat Respons Begini

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Beredarnya sebuah imbauan dari Lurah Antang yang mewajibkan warganya menyertakan bukti vaksinasi dan swab PCR di setiap pengurusan administrasi di kantornya, sempat membuat heboh.

Banyak netizen yang geram dengan statemen yang dianggap tidak berdasar dari jemari Lurah Antang itu, Amanda Syahwaldi melalui akun Instagram miliknya itu.

Menanggapi itu, Camat Manggala, Ansar Umar angkat bicara. Melalui sambungan telepon, dia enggan memberikan sanksi kepada bawahannya itu.

Menurutnya, pernyataan dari Amanda itu hanyalah sebagai bentuk sosialisasi dalam menjalankan program pemerintah Makasar Recovery, yang merupakan perintah dari Wali Kota Makassar, Danny Pomanto.

"Jadi belum diterapkan. Kota saja belum. Ini kan baru kota atau wacana. Okelah ada pendekatan begitu. Tapi kan kita harus lihat SOP dulu. Sekarang baru imbauan atau ajakan," kata Ansar, Rabu (14/7/2021).

Statemen bawahannya itu baru sebatas lisan. Belum tulisan. Sehingga belum resmi diterapkan di tingkat kelurahan.

"Seandainya sudah ada tertulis dari atas (Pemkot Makassar), kita di kecamatan baru turun ke lurah. Iya belum resmi (baru statement pribadi Lurah Antang)," tambahnya.

Sejauh ini, lanjut dia, Ansar tidak memberikan sanksi sebagai Lurah Manggala, atas pernyataan yang membuat geram dan heran para netizen di Instagram. Pihaknya hanya tinggal menunggu arahan dari Pemkot Makassar.

"Saya tidak ada pi (tindak lanjut soal statemen Lurah Manggala). Itu bidangnya yang tangani. Saya juga fokus di kecamatan saya. Sekira pemerintah dulu. Iya (kami masih sosialiasi)," ujarnya.

Sebelumnya, heboh di media sosial. Lurah Antang, Amanda Syahwaldi membuat sensasi melalui akun Instagram miliknya.

Dalam postingannya, Amanda memberikan imbauan kepada para warganya, jika hendak melakukan pengurusan administrasi di kantornya, diwajibkan menunjukkan bukti vaksinasi dan tes swab PCR.

"Untuk warga yang minta diperlihatkan hasil swab PCR dan bukti vaksinasinya tim detector dan tim nakes yang datang ke rumahnya, saya sampaikanki' juga kalau mauki mengurus di kantorku, bawaki juga bukti swab PCR sm bukti vaksinta nah," tulis Amanda, yang diakhiri dengan emoticon wajah senyum.

Merespon itu, netizen bernama @irwan.09 mengaku heran dengan imbauan dari orang nomor satu di Kelurahan Antang itu. Dia meminta kepada Amanda, agar berpatokan pada aturan yang berlaku.

"Btw pak lurah bisa perlihatkan aturan bakunya itu ? Ingatki undang-undang pelayanan publik jangan asal keluarkan statement yang tidak ada dasar hukum atau aturan bakunya," katanya dengan perasaan geram. (ishak/fajar)

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan