Pasalnya kata pria kelahiran Pinrang Sulawesi Selatan ini, para perokok akan sulit berhenti merokok meskipun harga rokok naik.
Dia menyindir pemerintah yang sengaja menaikkan cukai rokok demi bayar utang.
“Menaikkan cukai rokok, apakah orang miskin berhenti atau mengurangi merokok ? Justru yang terjadi kemungkinan besar adalah orang miskin akan makin miskin karena harus bayar cukai untuk negara demi bayar utang yang menumpuk,” tandasnya. (selfi/fajar)