FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mendapatkan sorotan usai debat pamungkas Pilpres 2024.
Pada sesi tanya jawab, Prabowo terkesan meminta pengakuan dari kedua Capres lainnya, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, terkait program unggulannya.
Prabowo mengajukan pertanyaan kepada kedua Capres lainnya, menanyakan apakah mereka setuju dengan programnya yang mencakup memberikan anak-anak Indonesia makan siang gratis dan mengirim tenaga kesehatan ke luar negeri untuk meningkatkan kualitas.
Sorotan terhadap Prabowo muncul karena beberapa pihak menilai pertanyaannya terkesan meminta pengakuan dan dukungan langsung dari Anies dan Ganjar.
Beberapa analis politik juga menyoroti pendekatan Prabowo yang dianggap mencari dukungan terbuka dari kedua Capres lainnya.
Sementara itu, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo memberikan respons masing-masing terhadap pertanyaan Prabowo, mencerminkan perbedaan pandangan dan visi dalam menjawab tantangan program-program yang diajukan oleh Capres nomor urut 2.
Pertanyaan Prabowo dan respons kedua Capres lainnya menjadi topik hangat di berbagai media dan forum diskusi publik, menggiring opini dan diskusi tentang dinamika Pilpres 2024 serta program-program yang diusung oleh calon pemimpin.
Politisi Gerindra Fadli Zon, saat hadir di acara layar tancap "Mata Najwa Nobar Debat Capres", menampik isu tersebut.
"Bukan meminta konfirmasi (pengakuan) sebenarnya, itu program kan akan dilaksanakan, jadi lebih bagus dinyatakan daripada bertanya tentang sesuatu yang saya kira banyak ahli," ujar Fadli.
