Shesie Erisoya Ancam Terbitkan Surat Pailit untuk PSM, Bisa Ganggu Proses Lisensi AFC

  • Bagikan
Shesie Erisoya bersama kuasa hukumnya saat menggelar jumpa pers.

Bahkan, telah tersiar kabar bahwa PSM akan mengalami kebangkrutan. Ini dinilai sebagai bagian dampak dari pengelolaan manajemen yang buruk.

"Ya, kami akan pailitkan. Kalau tidak mampu mengelola manajemen PSM, harusnya mengundurkan diri dan melepaskan sahamnya kepada pihak yang bersedia mengurusi. Jika masih berkeras, kita akan paksa manajemen angkat kaki melalui proses kepailitan atau PKPU yang segera kami tempuh," tegasnya.

Faisal mengungkapkan, pihaknya bahkan sudah mendapatkan kreditur lain, melalui pertemuan bersama Reza Ali Ahmad, selaku eks CEO PSM Makassar. Kata dia, saat ini pihaknya sedang menjalin komunikasi dengan kreditur PSM yang lain.

"Termasuk mencari info pada pemain serta mempersiapkan kurator yang siap menangani perkara tersebut. Intinya, segera kami pailitkan. Tunggu saja kejutannya," ungkap dia.

Kondisi ini tentu bisa menghambat berbagai hal yang dilakoni PSM. Termasuk potensi tidak bisa lolos lisensi AFC, bahkan ancaman sanksi dari federasi yang menaungi, PSSI.

Terlebih lagi, Faisal sudah menyampaikan laporan kepada PSSI terkait hal ini. Surat laporan pun sudah disampaikan beberapa hari lalu, dengan salah satu tuntutan untuk tidak meloloskan tim dalam hal lisensi.

Sebelumnya, Dirut PSM Makassar Sadikin Aksa telah menegaskan bakal melunasi semua tunggakan utang yang ada. Hanya saja, dia ingin melihat secara jelas apakah utang-utang itu masuk dalam catatan atau tidak.

"Saya tegaskan, apakah memang PSM punya utang, iya. Tetapi apakah saya akan tinggal diam, tidak! Saya akan bertanggung jawab soal ini dan saya akan menyelesaikan semua utang-utang yang jelas pencatatannya. Jangan sampai ada yang datang cuma mengaku saja," terangnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan