Skincare dengan Kandungan Berbahaya Merajalela, BPOM: Bisa Sebabkan Kerusakan Ginjal

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Persoalan skincare kini ramai menjadi pembahasan publik. Utamanya di kalangan wanita.

Brand skincare yang selama ini viral dan telah meraup banyak keuntungan ditemukan banyak yang mengandung bahan berbahaya.

Hal ini bermula dari hasil uji lab yang dilakukan oleh beberapa dokter yang berkompeten di bidangnya.

Seperti salah satu pemerhati kecantikan, yang mengatasnamakan dirinya sebagai Dokter Detektif di akun Tiktok. Kemudian juga Dokter Kecantikan Oky Pratama.

Masalah ini disebut-sebut tidak terlepas dari pabrik yang nakal, apoteker dan owner yang ingin untung banyak hingga masalah rendahnya pemahaman soal skincare.

Di Makassar sendiri, dr Oky telah mempublikasikan hasil uji lab beberapa skincare ternama di Makassar seperti NRL dan MH.

Alhasil, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) RI terus menelusuri produk-produk kosmetik ilegal dengan kandungan bahan baku berbahaya.

Di tangan pihak yang tidak bertanggung jawab, produk ini direplikasi dan diedarkan secara bebas, mengabaikan standar kesehatan dan keamanan.

Di Sulawesi Selatan misalnya, BPOM Makassar telah menemukan sejumlah brand skincare atau krim abal-abal yang sudah masuk daftar hitam.

Hal ini meningkatkan risiko penyalahgunaan yang berujung pada risiko kesehatan serius bagi konsumen.

Dokter Oky mengungkap bahan berbahaya dalam NRL dan MH milik owner Ratu Emas di Makassar memiliki kandungan yang berbahaya.

Seperti krim malam, krim malam dan toner NRL. Berikut data hasil uji lab NRL tertanggal 17 Oktober yang dipublikasi dr. Oky: krim malam dengan merkuri 0,39 persen; krim siang dengan merkuri 0,08 persen; dan toner dengan hidrokuinon 0,10 persen.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
  • Bagikan