FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Isu terkait Persatuan Sepakbola Makassar (PSM) yang akan diakuisisi semakin kencang diberitakan.
Masalah finansial yang kencang menerpa tim PSM Makassar itu sepanjang musim 2023/2024 menjadi alasan tim ini bakal di akuisis.
Kabar terkait klub PSM akan kembai aukisisi pun kini mencuat di berbagai platform media sosial (Medsos).
Dua perusahaan besar digadang-gadang akan mengambil alih tim kebanggaan masyarakat Sulsel itu.
Yang pertama adalah perusahaan milik Menteri Pertanian (Mentan) RI, Andi Amran Sulaiman. bernama PT Tiran Group.
Kedua adalah perusahaan asal pengusaha Crazy Rich asal Batulicin, Kalimantan Selatan, Haji Andi Syamsuddin Arsyad atau kerap disapa Haji Isam bernama PT Jhonlin Group.
Menanggapi hal ini, Ketua kelompok Suporter Gue PSM Jabodetabek, Rio Verieza mengungkap harapan jika nantinya PSM jadi di akuisisi.
Ia mengaku sebagai salah satu suporter siap membantu untuk siapa pun nantinya akan mengakuaisisi PSM, Rio sebagai suporter siap membantu.
Membantu disini menurutnya dalam segi managerial, keuangan klub, infrastructur dan berbagai macamnya yang menurutnya membantu tim ini.
“Jika pun nanti ada yg berhasil mengakuisi, kami sebagai pecinta psm / suporter berharap perbaikan dari seluruh bidang yg ada diklub,” kata Rio Verieza kepada Fajar.co.id, Sabtu (6/1/2024).
“Baik managerial, keuangan klub, infrastructur serta pengelolaan suporter dan tiketin serta merchandise klub,” sambungnya.
“Siapapun yang mau membantu PSM menjadi klub yang lebih baik pasti kita akan dukung,” tuturnya.
Sebelumnya, Tokoh Pemuda Sulsel, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman mengatakan PSM Makassar merupakan tim kebanggan masyarakat Sulsel.
Apalagi mereka berstatus sebagai juara bertahan Liga 1 Indonesia. Namun, di musim ini mereka terus dikabarkan terkena masalah finansial.
Bukan hanya sekali, tercatat sudah beberapa kali sang pelatih Bernardo Tavares mengeluhkan masalah keterlambatan pembayaran gaji ke pemain.
Mulai ketika pelatih asal Portugal ini ingin melelang barang-barang pribadinya, bahkan hingga tim PSM tidak berlatih karena masalah pembayaran gaji yang terlambat.
"PSM Makassar satu-satunya tim potensial dari indonesia timur. Dan satu-satunya tim kebanggaan masyarakat Sulsel yaang berlaga di kanca sepakbola nasional," kata Andi Amar Ma'ruf Sulaiman.
Terkait kabar soal PSM Makassar digadang-gadang akan diakuisisi oleh dua perusahaan besar, dirinya tak mempermasalahkan hal itu.
Menurutnya langkah akuisisi ini bisa menjadi salah satu yang tepat agar tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan bisa terbebas dari beban pikirannya selama ini.
"Kenapa tidak, kita mau lihat pemain berlaga tanpa adanya beban fikiran terkait tunggakan gaji dan lainnya. Kalau sepakbola kita ingin maju, kenapa tidak?," jelasnya.
"Kita masyarakat Sulsel ingin melihat PSM Makassar bisa berlaga tanpa beban di lapangan. Kemenangan PSM adalah kemenangan rakyat Sulsel," tandasnya. (Erfyansyah/Fajar)