Ibu Ani Yudhoyono Wafat, Pernah Ungkapkan Penyakit yang Dideritanya

Setelah pulang ke Indonesia, ia menikah dengan SBY. Ani melanjutkan kuliahnya di Universitas Terbuka dan lulus dengan gelar Sarjana Ilmu Politik pada tahun 1998.
Dalam kegiatan sosialnya, Ani Yudhoyono pernah memegang jabatan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat. Ia juga aktif dalam kegiatan sosial di Persit Kartika Chandra Kirana (Persatuan Istri Tentara), Dharma Pertiwi, dan Dharma Wanita selama SBY menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada era Pemerintahan Abdurrahman Wahid dan Menteri Koordinator Politik dan Keamanan era Pemerintahan Megawati Soekarnoputri.
Selama ini, bukan menjadi rahasia umum lagi jika kemesraan antara SBY dengan sang istri Ani Yudhoyono selalu mengundang decak kagum orang yang melihatnya.
Ani Yudhoyono yang hobi bermain Instagram itu kerap kali mengunggah foto mereka berdua. Baik itu foto lama maupun foto baru. Satu yang tak pernah berubah keduanya tetap mesra. Bahkan sering kali Ani Yudhoyono mengunggah dirinya bersama dengan keluarga besar Yudhoyono.
Pada 17 Februari lalu, Ani Yudhoyono dalam akun Istagram-nya @aniyudhoyono sempat berbicara tentang penyakit kanker darah yang menderanya. Ani Yudhoyono mengungkapkan isi hati dari penyakit kanker darah yang dideritanya.
Ani mengaku, hasil diagnosis dirinya mengidap kanker darah sangat mengejutkan lantaran tak ada riwayat penyakit serupa dalam keluarganya.
“Menderita sakit, pasti pernah dialami oleh setiap orang, termasuk saya. Wajar saja. Namun ketika dokter di Singapura menyatakan saya terkena Blood Cancer, rasanya seperti palu godam menimpa saya. Kaget, tak menyangka sama sekali. Rasanya tak ada riwayat dalam keluarga yang pernah terkena penyakit itu,” tulis Ani.